15+ Cara Meningkatkan Brand Awareness Untuk Tingkatkan Penjualan

Brand Awareness adalah bagian penting dari bisnis apa pun. Semakin banyak pelanggan yang dapat Anda tarik, semakin banyak penjualan yang mungkin akan Anda hasilkan. Tetapi bagaimana Anda membangun brand awareness? Dalam posting ini, kami mengeksplorasi lebih dari lima belas Cara Meningkatkan Brand Awareness Untuk Tingkatkan Penjualan

Pentingnya Brand Awareness Untuk Bisnis

Brand awareness adalah faktor penting dalam strategi pemasaran, media sosial, dan SEO. Jika Anda tidak menyadari brand Anda atau produknya, pelanggan tidak akan tahu apa yang diharapkan dari Anda. Anda harus terlihat untuk menjual, yang berarti bahwa audiens target Anda harus dapat menemukan Anda secara online atau offline.

Cara yang baik untuk meningkatkan brand awareness adalah melalui aktivitas branding seperti membuat kartu nama, poster, atau materi promosi lainnya dengan desain logo yang mewakili nilai-nilai dan pernyataan misi perusahaan serta identitas visualnya (yaitu, warna yang digunakan untuk tujuan yang berbeda).

Materi-materi seperti itu juga dapat membantu membangun hubungan emosional dengan konsumen sehingga mereka merasa menjadi bagian dari sesuatu yang lebih besar daripada sekadar berbelanja di brand bisnis kamu sepanjang hari!

Indikator Keberhasilan Campaign Brand Awareness

Untuk dapat mengetahui keberhasilan dari sebuah campaign untuk meningkatkan awareness, berikut ini beberapa indikator umum untuk mengetahuinya:

• Persentase konsumen yang mengetahui dan mengenali brand Anda
• Jumlah orang yang telah mendengar atau melihat iklan atau materi pemasaran Anda (iklan radio, iklan majalah, papan reklame) dalam jangka waktu tertentu
• Jumlah orang yang percaya bahwa mereka akan membeli dari Anda pada suatu saat di masa depan.

Setelah mengetahui beberapa indikator untuk mengukur keberhasilan suatu camapign brand awareness, kamu juga perlu tau beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan brand awareness.

Baca Juga: 15 Cara Promosi Brand Untuk Kalahkan Kompetitor Utama

Baca Juga: Strategi Dasar Dalam Branding, 100% Berhasil Tingkatkan Awareness!

Cara Meningkatkan Brand Awareness

1. Identifikasi Audiens Target Anda

Jika Anda tidak tahu siapa target audiens Anda, bagaimana mungkin Anda bisa membuat mereka merasa seperti mereka dapat mempercayai dan berhubungan dengan Anda? Bahkan sebelum mempertimbangkan hal lain, ada baiknya Anda meluangkan waktu untuk mencari tahu siapa sebenarnya audiens Anda.

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kamu dapat melihat beberapa pertanyaan-pertanyaan berikut ini:

• Siapa mereka? Mereka termasuk dalam kelompok usia berapa? Apakah mereka pria atau wanita? Apakah mereka tinggal di daerah perkotaan atau pedesaan? Berapa banyak uang yang mereka hasilkan rata-rata per tahun? Jenis mobil apa yang mereka kendarai? Dan seterusnya
• Apa yang diinginkan orang-orang ini dari saya (brand)? Mengapa saya menginginkan orang ini sebagai pelanggan daripada orang lain (brand lain)? Bagaimana menjadi pelanggan mereka akan menguntungkan mereka (dan karena itu saya juga)? Jenis hubungan seperti apa yang akan kita miliki bersama jika kita bekerja sama / berbisnis satu sama lain?

Sekarang setelah anda dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan itu, mari kita lanjutkan!

2. Kenali Brand dan Audiens Anda

Langkah selanjutnya dalam membangun brand awareness adalah mengetahui apa brand anda

Sebagai pemasar konten, penting untuk mengenali brand Anda dan tahu cara membuat konten yang menarik sesuai dengan target yang ditargetkan oleh brand anda.

Selain itu Penting untuk mengetahui audiens brand Anda, siapa mereka dan di mana mereka tinggal. Semakin banyak perusahaan tahu tentang brand dan pelanggannya, semakin baik perusahaan dapat melayani mereka.

3. Kenali Pesaing Anda

Persaingan Anda tidak hanya mencakup produk lain, tetapi juga brand lain. Ketahui apa yang ditawarkan pesaing Anda dan lihat apakah kekuatan mereka tumpang tindih atau kurang dari Anda.

Mengetahui pesaing Anda akan membantu Anda untuk Memahami bagaimana mereka memposisikan diri di pasar yang mana dapat membantu Anda mengembangkan strategi yang berguna untuk meningkatkan posisi brand Anda.

4. Kenali Kekuatan dan Kelemahan Brand Anda

Mengenali kekuatan dan kelemahan brand berarti Anda dapat memahami di mana brand perlu ditingkatkan. Mengevaluasi kekuatan dan kelemahan perusahaan Anda akan membantu Anda mengembangkan strategi untuk meningkatkan kesadaran brand dan meningkatkan keakraban dengan audiens target Anda.

5. Kenali Tujuan Anda

Langkah berikutnya dalam membangun brand awareness adalah anda harus mengenali tujuan dari bisnis dan brand anda. Dengan mengenali tujuan dari bisnis dan brand anda, anda dapat menyatukan semua elemen dalam membangun sebuah brand dengan lebih rapih dan menjaga semuanya untuk tetap pada jalurnya.

Hal ini juga Penting dilakukan bukan hanya oleh anda tapi bagi semua orang yang terlibat dalam proses membangun bisnis dan brand anda. Hal tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui tujuan dari setiap pekerjaan yang dilakukan dan karena hal tersebut dapat memberi mereka sesuatu yang spesifik serta terukur yang dapat mengukur apakah kontribusi mereka telah berhasil sejauh ini atau tidak.

Jika anda belum memiliki tujuan yang jelas dalam membangun bisnis dan brand anda, maka saya akan merekomendasikan untuk membuat beberapa tujuan sebelum melangkah lebih jauh dalam membangun bisnis dan brand anda. Jika sudah ada tujuan yang ditetapkan, maka penting bagi semua orang yang terlibat yang mungkin bekerja pada bagian yang terpisah dalam satu proyek yang lebih besar, seperti beberapa departemen dalam suatu organisasi  untuk mengingat tujuan tersebut ketika membuat keputusan tentang cara terbaik untuk maju.

jika hal tersebut tidak dilakukan, segala sesuatunya bisa menjadi berantakan dengan cepat tanpa memiliki arah yang jelas tentang cara mana yang membawa kita lebih dekat ke arah pemenuhan tujuan awal tersebut sambil menghindari gangguan di sepanjang jalan.

6. Tingkatkan Pengalaman Pengguna Situs

Jika anda juga mempromosikan brand Anda melalui media digital, seperti situs website maka perlu bagi anda untuk memudahkan navigasi dalam platform tersebut.

Dengan mempermudah navigasi dalam setiap media promosi anda, hal itu dapat meningkatkan pengalaman pengguna situs Anda. Hal itu dikarenakan akan lebih mudah untuk menemukan informasi yang mereka perlukan sebelum menaruh kepercayaan mereka sepenuhnya terhadap brand anda.

Untuk mempermudah navigasi dari situs anda, ada beberapa hal yang dapat anda lakukan, diantaranya:

• Menjaga desain tetap bersih dan sederhana

Gunakan desain yang bersih dan sederhana: Desain situs web yang bersih memudahkan pengguna untuk menemukan apa yang mereka butuhkan dengan cepat tanpa harus menyaring kekacauan yang tidak perlu atau fitur tambahan. Ini juga memudahkan mereka untuk membaca teks pada halaman Anda tanpa terganggu oleh elemen yang tidak relevan dengan apa yang Anda bicarakan (seperti iklan).

• Gunakan desain yang konsisten di semua halaman

Gunakan desain yang konsisten: Jika Anda ingin pengunjung kembali karena mereka menyukai brand Anda, pertimbangkan untuk menggunakan skema warna yang sama di seluruh materi pemasaran Anda sehingga semuanya terasa seperti bagian dari keluarga yang sama – bahkan jika item-item itu tidak harus terkait! Hal ini memastikan pengunjung tidak bingung tentang siapa yang berbicara atau menulis ketika mereka melihat sesuatu yang familiar di kedua tempat sekaligus; hal ini sangat membantu jika ada beberapa tim yang mengerjakan bagian yang berbeda dari satu proyek sekaligus!

• dan pastikan dioptimalkan untuk pengguna seluler.

Yang terakhir anda juga dapat memastikan bahwa situs yang brand anda miliki adalah situs yang dapat diakses dengan optimal oleh pengguna seluler karena kebanyakan traffik yang masuk dalam situs berasal dari pengguna seluler.

Baca Juga: WordPress VS Blogspot, Mana Paling Efektif Untuk Tingkatkan Awareness Brand Hingga 100%

7. Gunakan Media untuk Mengkomunikasikan Pesan

Gunakan media untuk mengkomunikasikan pesan Anda. Media yang dimaksud dapat berupa Menggunakan video, gambar, dan audio yang mana ini adalah cara yang efektif untuk mengkomunikasikan pesan Anda. Perhatian pelanggan Anda akan tertarik pada elemen-elemen ini dan mereka akan membantu pelanggan memahami produk Anda dengan lebih baik.

Selain itu menggunakan media-media tersebut juga dapat membantu pelanggan untuk memahami mengapa mereka harus membeli dari Anda. Anda dapat menggunakan pemasaran konten sebagai cara untuk mengembangkan kepercayaan dengan calon pelanggan yang tidak yakin apakah mereka ingin membeli dari Anda atau tidak.

Semakin banyak informasi yang tersedia di situs web tentang bisnis, semakin besar kemungkinan mereka mempercayai apa yang ditawarkan perusahaan Anda kepada mereka sebagai imbalan atas uang dan waktu yang dihabiskan untuk mengunjungi situs itu sendiri.

8. Ciptakan Pengalaman Pelanggan yang Dipersonalisasi

Anda dapat menciptakan pengalaman pelanggan yang dipersonalisasi yang akan membantu Anda menonjol dan memenangkan loyalitas audiens Anda.

Cobalah untuk berbicara dengan pelanggan Anda, Tanyakan kepada mereka apa yang mereka sukai, apa yang tidak mereka sukai dan apa titik sakit terbesar dihidup mereka. Kemudian gunakan informasi ini untuk membuat konten yang membahas masalah-masalah tersebut dengan cara yang mereka anggap berharga.

Biarkan mereka tahu bagaimana Anda akan menyelesaikan masalah mereka dengan menggunakan produk atau layanan Anda. Jika Anda belum memiliki produk atau layanan, beri tahu mereka bagaimana Anda berencana memberikan nilai di masa depan dan mintalah umpan balik tentang bagaimana Anda dapat memperbaikinya sebelum meluncurkan apa pun.

Penting untuk terlibat dengan audiens Anda sejak dini sehingga ketika tiba saatnya bagi mereka untuk membuat keputusan pembelian (atau bahkan hanya mempertimbangkan pembelian), tidak akan ada keraguan karena mereka sudah tahu mengapa membeli dari brand anda akan lebih baik daripada dari brand lain di luar sana.

9. Konsisten dengan Branding Media Sosial.

Konsistensi dalam pemasaran untuk membangun brand adalah hal penting. Konsistensi yang dimaksud disini adalah setiap komponen visual brand Anda, dimana dianjurkan komponen visual tersebut harus selalu konsisten di semua platform media sosial, termasuk logo, skema warna, dan gambar Anda.

Pastikan juga profil terhubung ke situs web Anda. Halaman profil adalah tempat yang tepat untuk mengarahkan pengguna ke informasi lebih lanjut tentang Anda dan bisnis Anda di situs web atau blog Anda.

Penting juga untuk menghubungkan setiap media promosi yang anda punya dalam kategori yang sama dengan Anda. Hal ini akan membantu meningkatkan visibilitas dan meningkatkan lalu lintas yang mengarah ke situs Anda, karena pengguna terlibat dengan konten Anda di berbagai jenis platform yang berbeda.

10. Menjalin Hubungan dengan Pelanggan.

Brand Anda lebih dari sekadar logo, nama, dan identitas. Ini juga mencakup bagaimana Anda berinteraksi dengan pelanggan, bagaimana mereka mengalami pengalaman yang menyenangkan di bisnis Anda dan bagaimana mereka memandang Anda sebagai sebuah organisasi yang profesional.

Dengan menjalin hubungan yang baik dengan pelanggan anda, anda dapat memenuhi lima elemen yang harus dimiliki oleh brand yang sukses. Diantaranya adalah sebagai berikut:

• Loyalitas pelanggan: Seberapa besar kemungkinan pelanggan untuk membeli dari Anda lagi?

• Retensi pelanggan: Jumlah pembeli berulang dibandingkan dengan pelanggan baru.

• Kepuasan pelanggan: Seberapa puaskah pelanggan anda dengan pelayanan dari bisnis anda? Hal ini juga bisa diukur melalui survei online atau melalui kunjungan belanja misteri oleh pihak ketiga, di mana pelanggan yang sebenarnya diwawancarai tentang pengalaman mereka dengan perusahaan Anda dan karyawannya.

Hasil dari survei tersebut kemudian dilaporkan kembali ke manajemen sehingga jika terdapat masalah maka perlu untuk dapat diidentifikasi dan ditangani dengan cepat sebelum menjadi masalah yang lebih besar di kemudian hari.

• Nilai pelanggan: Seberapa besar orang menghargai apa yang Anda tawarkan kepada mereka? Ini mungkin bukan hanya tentang harga, ini juga bisa mencakup persepsi kualitas, kenyamanan, atau bahkan status sosial yang terkait dengan pembelian dari bisnis Anda, bukan dari bisnis lain di dekatnya yang menawarkan produk atau layanan serupa dengan harga yang sama, tetapi tanpa semua tambahan yang ditambahkan oleh bisnis Anda.

• Keterlibatan / pengalaman pelanggan: Hal ini mengacu secara khusus pada seberapa baik konsumen merasa terlibat satu sama lain melalui platform media sosial seperti Facebook, Instagram atau Twitter di mana pengguna berinteraksi secara langsung secara online, bukannya melalui aplikasi pesan teks seperti WhatsApp Messenger yang hanya memerlukan komunikasi langsung antara dua individu sekaligus daripada banyak kontak potensial secara bersamaan.

Yang mana hal ini juga dapat dimanfaatkan sebagai cara untuk berbagi informasi melalui situs jejaring sosial yang bisnis atau brand anda miliki.

11. Fokus Pada Pemasaran Konten

Pemasaran konten adalah bentuk pemasaran online di mana perusahaan membuat dan berbagi konten yang relevan dan berharga dengan audiens target mereka. Pemasar konten menggunakan saluran distribusi untuk menjangkau audiens target mereka.

Dalam bisnis juga dapat menggunakan pemasaran konten untuk menciptakan kesadaran merek, menghasilkan prospek, dan meningkatkan penjualan yang dimiliki. Namun sebelum mencapai hasil dari pemaasaran konten, anda perlu meningkatkan lalu lintas melalui konten yang anda buat untuk menuju e situs web brand anda.

Berikut adalah enam tips untuk mengarahkan lebih banyak lalu lintas ke situs web brand Anda melalui pemasaran konten:

1. Temukan audiens Anda.

2. Buat konten berharga yang membantu memecahkan masalah pelanggan Anda atau mendidik mereka tentang sesuatu yang mereka pedulikan.

3. Bagikan konten Anda di media sosial, forum, dan situs web lain tempat audiens target Anda nongkrong online.

4. Bangun hubungan dengan influencer dan situs web lain di industri Anda. Mereka dapat membantu menyebarkan berita tentang konten Anda dan mengarahkan lalu lintas ke situs web Anda.

5. Gunakan alat penelitian kata kunci untuk menemukan kata dan frasa yang tepat untuk dimasukkan ke dalam konten Anda. Ini akan membantu menarik lebih banyak pengunjung yang mencari istilah-istilah tersebut secara online.

6. Anda juga dapat menggunakan perangkat lunak otomatisasi pemasaran untuk membuat kampanye yang membantu Anda terhubung dengan prospek yang dihasilkan dari konten, dan mengubahnya untuk menjadi pelanggan.

Namun jika anda bingung akan cara mengaoprasikan perangkat lunak dalam membuat kampanye untuk meningkatkan awareness, anda juga dapat mengandalkan jasa pembuatan kampanye brand seperti Bithour Production.

Dimana melalui jasa pembuatan kampanye melalui Bithour Production, kamu dapat membuat kampanye yang efektif untuk meningkatkan brand awareness dari brand kamu dengan lebih mudah.

12. Gunakan Otomatisasi untuk Meningkatkan Upaya Pemasaran

Otomatisasi dapat digunakan untuk mengelola akun media sosial dan kampanye pemasaran email Anda. Anda juga bisa mengotomatisasi SEO, pemasaran konten dan strategi lainnya dengan bantuan perangkat lunak otomatisasi. Ada banyak perkakas yang tersedia untuk mengotomatisasi berbagai aspek bisnis Anda, tetapi lima ini adalah beberapa yang terbaik:

• Buffer: Alat ini membantu Anda menjadwalkan posting di Twitter dan Facebook sebelumnya sehingga Anda tidak perlu khawatir tentang posting pada waktu yang tepat setiap hari. Alat ini memungkinkan Anda untuk mengatur antrean tweet dan postingan yang akan diposting secara berurutan secara otomatis oleh Buffer sekali per minggu atau hari tergantung pada apa yang paling cocok dengan strategi pemasaran Anda.

• Hootsuite: Hootsuite memungkinkan pengguna untuk mengelola beberapa akun media sosial dari satu dasbor menggunakan alat penjadwalan bawaannya atau alat pihak ketiga seperti Buffer jika diinginkan. Platform ini juga menyertakan analitik sehingga pengguna dapat melacak seberapa baik kinerja konten mereka dari waktu ke waktu dan membuat perubahan yang sesuai jika perlu (misalnya, menambahkan tagar baru) berdasarkan tren yang ditemukan melalui analisis data daripada hanya menebak-nebak apa yang mungkin berhasil di lain waktu!

13. Kembangkan Program Loyalitas untuk Pelanggan

Program loyalitas adalah cara yang bagus untuk membangun kesadaran brand dan membantu Anda terhubung dengan pelanggan pada tingkat pribadi. Program ini juga dapat membantu membangun kepercayaan, yang membuat pelanggan lebih bersedia membeli dari Anda di masa mendatang. Program loyalitas sangat berguna bagi pengecer yang sangat bergantung pada bisnis yang berulang, seperti restoran dan pembersih kering.

Program loyalitas yang disesuaikan dapat disesuaikan dengan apa pun kebutuhan spesifik Anda: apakah itu membuat lebih banyak orang melewati pintu, membuat mereka kembali, atau mendorong rujukan dari pelanggan dengan menawarkan hadiah untuk berbagi informasi tentang bisnis Anda dengan teman dan anggota keluarga (pikirkan: minuman gratis atau diskon).

Baca Juga: Konsumen Tidak Kembali? Berikut Cara Membuat Loyalty Program, 100% Tingkatkan Loyalitas

14. Tawarkan Kupon dan Diskon

Tawarkan kupon dan diskon untuk produk dan layanan. Tawarkan kupon untuk produk atau layanan gratis, beri tahu pelanggan Anda tentang mereka, lalu pasarkan di media sosial, ledakan email, atau iklan cetak. Ini adalah cara yang bagus untuk menghargai pelanggan tetap dan mendapatkan pelanggan baru.

Tawarkan program penghargaan loyalitas yang menampilkan diskon dan kupon sebagai hadiah sebagai imbalan atas pembelian yang dilakukan di toko Anda. Misalnya, jika seseorang membeli 10 item dalam satu kali pembelian, mereka dapat menerima kupon untuk diskon 20% untuk pembelian berikutnya (atau apa pun).

Anda juga dapat menawarkan hadiah ini melalui iklan Facebook yang ditargetkan secara khusus kepada orang-orang yang telah membeli sesuatu dari toko Anda sebelumnya tetapi belum melakukan ini baru-baru ini sehingga mereka tidak bosan melihat jenis penawaran yang sama dari waktu ke waktu.

15. Dorong Referensi Pelanggan dengan Insentif.

Kekuatan pemasaran rujukan tidak dapat disangkal. Menurut Harvard Business Review, “referral adalah cara paling efektif untuk mendapatkan pelanggan baru dan mendorong pertumbuhan bisnis.”

 Referral tidak hanya menghasilkan pelanggan dengan kualitas yang lebih tinggi daripada metode lain, tetapi juga berbiaya lebih rendah: rata-rata, Anda akan menghabiskan $130 untuk mendapatkan setiap pelanggan baru melalui iklan berbayar (seperti Google Adwords), sedangkan pelanggan yang sama hanya akan dikenakan biaya sekitar $20 melalui referral.

Hal ini karena referral melibatkan orang-orang yang berbagi pendapat dengan orang lain yang mempercayai mereka dan menghargai pendapat mereka-ini meningkatkan eksposur Anda sekaligus meminimalkan risiko.

Insentif dapat membantu mendorong pelanggan untuk berbagi informasi tentang produk atau layanan Anda dengan teman dan anggota keluarga mereka. Insentif yang tepat dapat memotivasi bahkan mereka yang mungkin ragu-ragu untuk berbagi informasi secara online.

Menurut Laporan Tolok Ukur Pemasaran Rujukan 2016 dari Marketing Sherpa, 66% konsumen mengatakan bahwa mereka akan berbagi lebih banyak informasi jika ditawari insentif untuk melakukannya.

16. Bermitra dengan influencer

Influencer memiliki kemampuan untuk menjangkau audiens mereka pada tingkat pribadi dan menciptakan hubungan yang lebih bermakna dengan mereka daripada yang dimungkinkan melalui iklan tradisional. Influencer juga lebih cenderung otentik, karena mereka tidak dibayar oleh pengiklan.

Anda mungkin pernah melihat iklan influencer marketing di feed Instagram Anda – misalnya, mungkin Anda melihat foto seseorang yang mengenakan pakaian dari salah satu brand favorit Anda atau meminum minuman berenergi dari PepsiCo yang diberi caption “terima kasih @pespico karena telah memperkenalkan saya pada rasa baru ini!” Foto itu diposting oleh seseorang yang memiliki ribuan pengikut dan secara teratur memposting tentang produk yang dia sukai atau perusahaan tempat dia bekerja. Ini disebut pemasaran influencer media sosial karena orang yang mempromosikan produk atau brand memposting tentang produk atau brand tersebut di akun media sosialnya sendiri (bukan melalui iklan tradisional).

Ada banyak tempat di mana Anda dapat menemukan influencer potensial seperti ini:

• Instagram: Cari tagar yang terkait dengan produk Anda (misalnya, #energydrink)
• Twitter: Cari kata kunci yang terkait dengan produk Anda (misalnya, #entrepreneur)

Saran

Branding adalah proses berkelanjutan yang tidak boleh Anda buat terlalu rumit. Mulailah dari yang kecil dan mulailah! Misalnya, mulailah dengan memilih satu saluran pemasaran untuk difokuskan pada satu waktu (misalnya, media sosial). Kemudian pilih satu kampanye atau konten untuk dibuat untuk saluran tertentu. Dengan cara ini, Anda tidak akan merasa kewalahan dengan jumlah pekerjaan yang terlibat dalam branding dan juga dapat melihat hasilnya lebih cepat daripada nanti.

Penutup

Jika Anda masih mencari cara untuk meningkatkan kesadaran brand Anda, 15+ kiat ini akan membantu Anda memulai. Tidak semuanya mudah, tetapi hasilnya sepadan! Namun, jika Anda masih kesulitan dalam meningkatkan kesadaran brand atau brand awarness milik bisnis Anda, maka kami selaku agency marketing Bithour Production siap membantu Anda.

Kami memiliki tim ahli yang paham akan cara efektif meningkatkan brand awarness suatu bisnis. Selain itu, tim kami juga sudah berpengalaman dalam mengelolan berbagai brand dan menaikan awarnessnya. Untuk itu, jika Anda tertarik untuk bekerjasama dengan kami, jangan ragu untuk menghubungi kami sekarang melalui link yang ada disini atau Anda juga dapat mengunjungi website resmi kami di bithourproduction.com untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai layanan kami.

Sumber Gambar:

1. https://www.investopedia.com/terms/b/brandawareness.asp