Buat Brand Anda Mendominasi Pasar dengan Menerapkan Strategi Marketing Mix 7P Indomaret

Indomaret adalah salah satu toko swalayan terbesar di Indonesia yang menawarkan beragam produk berkualitas dan layanan prima bagi konsumen. Sebagai perusahaan yang memiliki visi untuk menjadi toko swalayan terkemuka, Indomaret berusaha untuk mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar dengan mengaplikasikan strategi marketing mix 7P.

Strategi ini diterapkan untuk memastikan bahwa produk dan layanan Indomaret memenuhi kebutuhan dan harapan konsumen sehingga dapat mempertahankan dan memperluas pangsa pasar. Dalam artikel ini, akan dijelaskan secara detail tentang bagaimana Indomaret menerapkan strategi marketing mix 7P dan bagaimana strategi ini membantu brand mereka mendominasi pasar.

Langsung saja, berikut pembahasan artikel mengenai penerapan strategi marketing mix 7P Indomaret

Sejarah Singkat Indomaret

Usaha minimarket Indomaret dimulai dari usaha untuk mempermudah penyediaan barang kebutuhan sehari-hari bagi karyawan PT Indomarco Prismatama yang berlokasi di Ancol, Jakarta Utara. Pada tahun 1988, gerai minimarket ini resmi dibuka dan diberi nama Indomaret.

Untuk mengoptimalkan operasinya, PT Indomarco Prismatama memahami aneka kebutuhan dan perilaku konsumen saat berbelanja. Beberapa karyawan ditugaskan untuk melakukan observasi dan penelitian terhadap perilaku belanja masyarakat. Hasil dari penelitian tersebut, masyarakat cenderung memilih belanja di gerai modern dengan kualitas produk terlengkap, harga pasti dan kompetitif, serta lingkungan yang nyaman. Berdasarkan pengalaman dan penelitian tersebut, PT Indomarco Prismatama membuka minimarket Indomaret.

Indomaret pertama kali dibuat dengan konsep gerai yang berada di dekat area hunian masyarakat. Gerai ini menyediakan berbagai kebutuhan pokok dan memiliki luas toko sekitar 200 meter persegi. Untuk memenuhi permintaan pasar, Indomaret terus membuka gerai di berbagai area perumahan, kantor, kawasan niaga, wisata, dan apartemen. Ini juga membantu minimarket Indomaret dalam mempelajari proses pengoperasian jaringan ritel besar dengan variasi pengalaman.

Pada tahun 1997, Indomaret memulai ekspansi bisnis dengan sistem waralaba. Dengan sistem ini, Indomaret memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk bekerjasama dan memperoleh pendapatan. Konsep waralaba Indomaret adalah yang pertama dan menjadi pelopor dalam bidang minimarket di Indonesia. Masyarakat sangat positif terhadap konsep waralaba Indomaret, seperti dibuktikan dengan bertambahnya jumlah mitra waralaba dari waktu ke waktu.

Indomaret juga diakui oleh Pemerintah Indonesia dan menerima penghargaan “Perusahaan Waralaba Unggul Tahun 2003”. Penghargaan ini adalah yang pertama kali diberikan kepada perusahaan minimarket di Indonesia dan sampai saat ini, hanya Indomaret yang menerimanya. Pada awal tahun 2011, Indomaret mengubah logo barunya yang masih digunakan sampai sekarang, berupa tulisan Indomaret dalam kotak berwarna merah, biru, dan kuning.

Di masa sekarang, minimarket Indomaret berkembang dengan pesat. Jumlah gerainya pun telah mencapai 16.000, terdiri dari 40% gerai milik mitra waralaba serta 60% gerai milik PT Indomarco Prismatama. Adapun, pasokan dagangan untuk seluruh gerai Indomaret sebagian besarnya berasal dari 33 pusat distribusi milik PT Indomarco Prismatama.

Pusat-pusat distribusi Indomaret ini menyediakan lebih dari 5.000 jenis produk. Selain itu, keberadaan minimarket Indomaret saat ini diperkuat dengan hadirnya Indogrosir, anak perusahaan dengan konsep bisnis perkulakan.

Apa Itu Marketing Mix 7P

Marketing Mix 7P adalah sebuah konsep yang membantu perusahaan dalam menentukan strategi pemasaran yang tepat untuk mencapai keberhasilan bisnis. Unsur 7P dalam Marketing Mix 7P meliputi Product, Price, Place, Promotion, People, Process, dan Physical Evidence. Dimana setiap elemen tersebut memiliki peran yang sangat penting dalam membantu perusahaan mencapai tujuannya.

• 1. Product merupakan produk atau jasa yang ditawarkan oleh perusahaan. Dalam hal ini, perusahaan harus mempertimbangkan faktor-faktor seperti kualitas, fitur, desain, dan paket produk.

• 2. Price adalah harga yang ditetapkan oleh perusahaan untuk produk atau jasa yang ditawarkan. Harga harus dipilih dengan cermat agar sesuai dengan target pasar dan memberikan nilai tambah bagi konsumen.

• 3. Place adalah tempat penjualan produk atau jasa. Perusahaan harus memastikan bahwa produk tersedia di tempat-tempat yang sesuai dengan target pasar, seperti toko, supermarket, atau online.

• 4. Promotion meliputi segala bentuk promosi dan komunikasi yang dilakukan oleh perusahaan untuk mengenalkan produk atau jasa kepada konsumen. Bentuk promosi dapat berupa iklan, pemasaran suara, atau event-event spesial.

• 5. People adalah tim manajemen dan karyawan perusahaan. Mereka harus memahami produk dan jasa yang ditawarkan, serta memiliki sikap yang positif dan profesional.

• 6. Process adalah proses produksi dan distribusi produk. Perusahaan harus memastikan bahwa proses produksi dan distribusi berlangsung dengan efisien dan efektif.

• 7. Physical Evidence adalah bentuk fisik dari produk atau jasa. Contohnya, toko ritel, website perusahaan, atau paket produk. Physical Evidence harus menyediakan pengalaman yang positif bagi konsumen.

Selain itu, ada juga pengertian marketing mix menurut para ahli. Berikut beberapa pengertian marketing mix menurut para ahli:

• 1. Kotler & Amstrong (1997)

Marketing mix adalah sekumpulan alat pemasaran untuk menyakinkan target pasar yang biasa digunakan oleh perusahaan. Bagi mereka, pendekatan 4P product, price, place, dan promotion berhasil diterapkan pada produk manufaktur, namun masih perlu elemen tambahan.

• 2. Booms & Bitner (1981)

Booms & Bitner menyarankan elemen tambahan 3P terutama yang terlibat dalam pemasaran bidang jasa atau layanan, yaitu people, physical evidence, dan process.

• 3. Yazid (1999)

Merujuk pada pengertian marketing mix dari Kotler & Amstrong serta Booms & Bitner, Yazid menegaskan bahwa dalam bidang jasa atau layanan elemen dari marketing mix 7P adalah product, price, place, promotion, people, physical evidence, dan process.

Mengapa Marketing Mix 7P Penting untuk Bisnis

Marketing Mix 7P penting untuk bisnis karena membantu perusahaan menentukan strategi pemasaran yang tepat untuk mencapai tujuan bisnis. Beberapa alasan mengapa Marketing Mix 7P penting untuk bisnis adalah:

• 1. Memberikan pandangan holistik – Marketing Mix 7P mencakup seluruh aspek yang terkait dengan pemasaran, seperti produk, harga, tempat, promosi, tim, proses, dan evidence fisik. Ini membantu perusahaan memahami bagaimana setiap elemen saling terkait dan mempengaruhi keberhasilan bisnis.

• 2. Meningkatkan kepuasan konsumen – Dengan memperhatikan setiap elemen dari Marketing Mix 7P, perusahaan dapat memastikan bahwa produk atau jasa yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan konsumen dan meningkatkan tingkat kepuasan konsumen.

• 3. Menetapkan posisi bisnis – Marketing Mix 7P membantu perusahaan menetapkan posisi bisnis dan membedakan diri dari pesaing. Ini memungkinkan perusahaan untuk memenuhi kebutuhan pasar dan memenangkan pangsa pasar.

• 4. Mempermudah perencanaan pemasaran – Marketing Mix 7P membantu perusahaan membuat rencana pemasaran yang jelas dan terarah. Ini mempermudah perusahaan untuk memastikan bahwa seluruh aspek pemasaran berjalan dengan efisien dan efektif.

• 5. Meningkatkan hasil bisnis – Dengan menerapkan Marketing Mix 7P, perusahaan dapat memastikan bahwa produk atau jasa yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan konsumen dan memenuhi tujuan bisnis. Hal ini dapat meningkatkan hasil bisnis secara signifikan.

Dengan demikian, Marketing Mix 7P sangat penting bagi keberhasilan bisnis karena membantu perusahaan menentukan strategi pemasaran yang tepat dan memastikan bahwa produk atau jasa yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan konsumen.

Penerapan Strategi Marketing Mix 7P Indomaret

Setelah mengetahui sejarah singkat dari Indomaret serta memahami tentang apa itu marketing mix 7P dan manfaatnya bagi bisnis, berikut ini adalah contoh penerapan strategi marketing mix 7P di brand Indomaret.

1. Product (Produk)

Bagian Product (Produk) pada strategi marketing mix 7P bertanggung jawab untuk menentukan kualitas dan variasi produk yang ditawarkan kepada konsumen. Dalam hal ini, produk harus memenuhi kebutuhan dan harapan konsumen serta membedakan diri dari produk pesaing. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam bagian produk:

• 1. Kualitas produk: Indomaret harus memastikan bahwa produk yang ditawarkan berkualitas tinggi dan memenuhi standar yang ditetapkan. Ini membantu menjaga kepercayaan konsumen dan memastikan bahwa mereka akan terus datang kembali.

• 2. Variasi produk: Indomaret harus memastikan bahwa mereka menawarkan berbagai jenis produk untuk memenuhi kebutuhan beragam konsumen. Ini membantu meningkatkan daya saing dan menjaga minat konsumen.

• 3. Sistem pengelolaan produk dan stok: Indomaret harus memastikan bahwa mereka memiliki sistem pengelolaan produk dan stok yang efisien dan efektif. Ini memastikan bahwa produk selalu tersedia saat dibutuhkan dan meminimalisir kerugian akibat produk kedaluwarsa atau stok yang kosong.

Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, Indomaret dapat memastikan bahwa produk yang ditawarkan berkualitas tinggi dan memenuhi kebutuhan konsumen. Ini membantu membangun merek dan meningkatkan daya saing dalam pasar retail.

2. Price (Harga)

Bagian Price (Harga) dalam strategi marketing mix 7P adalah salah satu komponen yang sangat penting dalam mempengaruhi keputusan pembelian konsumen. Dalam implementasi strategi marketing mix 7P pada Indomaret, bagian Price (Harga) memiliki beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu:

• 1. Strategi Penetrasi Harga: Indomaret memiliki strategi penetrasi harga yang memanfaatkan posisi bisnis sebagai salah satu toko ritel terbesar di Indonesia. Strategi penetrasi harga ini membantu Indomaret untuk menawarkan harga produk yang kompetitif dan menarik bagi konsumen.

• 2. Sistem Pemasaran Harga: Indomaret memiliki sistem pemasaran harga yang efektif dan efisien. Sistem ini membantu Indomaret untuk menentukan harga produk dengan mempertimbangkan biaya produksi, biaya operasional, dan permintaan pasar. Sistem pemasaran harga ini membantu Indomaret untuk memastikan bahwa harga produk yang ditawarkan tetap kompetitif dan memenuhi harapan konsumen.

Dengan strategi penetrasi harga dan sistem pemasaran harga yang efektif, Indomaret dapat memastikan bahwa harga produk yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan dan harapan konsumen. Ini juga membantu Indomaret untuk memenangkan persaingan dan memperluas basis pelanggan. Oleh karena itu, bagian Price (Harga) adalah salah satu komponen penting dalam implementasi strategi marketing mix 7P pada Indomaret.

3. Place (Lokasi)

Bagian Place (Lokasi) merupakan komponen lainnya dalam strategi marketing mix 7P. Pemilihan lokasi toko atau bisnis memegang peran yang sangat penting dalam menentukan keberhasilan bisnis. Dalam hal ini, akan dibahas lebih detail mengenai bagaimana Indomaret menerapkan strategi Place dalam bisnisnya.

• 1. Strategi Pemilihan Lokasi: Indomaret memiliki strategi pemilihan lokasi yang sangat matang. Mereka memilih lokasi dengan tingkat penduduk yang tinggi dan memastikan bahwa lokasi tersebut mudah dijangkau oleh masyarakat. Indomaret juga memperhatikan faktor-faktor seperti aksesibilitas, parkir, dan keamanan lokasi.

• 2. Penempatan Toko yang Optimal: Setelah pemilihan lokasi, Indomaret memastikan bahwa penempatan tokonya sangat optimal. Mereka memastikan bahwa tokonya terletak dengan baik, mudah ditemukan, dan memiliki aksesibilitas yang baik. Indomaret juga memastikan bahwa tokonya terlihat menarik dan memiliki tampilan yang menarik bagi pengunjung.

Secara keseluruhan dapat kami simpulakan, bagian Place merupakan bagian yang sangat penting dalam strategi marketing mix 7P Indomaret. Dengan memastikan bahwa lokasi tokonya strategis dan optimal, Indomaret dapat memastikan bahwa bisnisnya dapat berjalan dengan baik dan memperoleh hasil yang maksimal.

4. Promotion (Promosi)

Bagian Promotion (Promosi) dalam strategi marketing mix 7P bertujuan untuk mempromosikan produk atau jasa kepada target market. Dalam hal ini, promosi dapat meliputi berbagai aktivitas seperti pemasaran, iklan, penjualan, public relations, dan lainnya.

Berikut ini adalah detail implementasi promosi pada Indomaret:

• 1. Strategi Promosi dan Pemasaran: Indomaret menggunakan berbagai strategi promosi dan pemasaran untuk mencapai tujuannya. Ini meliputi iklan media masa, program loyalty, event promosi, dan sebagainya. Mereka juga memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan produk dan jasa mereka.

• 2. Kerjasama dengan Brand Ternama: Indomaret bekerja sama dengan brand ternama untuk meningkatkan daya tarik dan memperkuat posisinya sebagai toko retail terkemuka. Kerjasama ini dapat meliputi promosi bersama, paket produk, dan program loyalty yang ditawarkan untuk pelanggan.

Dengan menerapkan strategi promosi yang tepat, Indomaret berhasil meningkatkan daya tarik dan memperkuat posisinya sebagai toko retail terkemuka. Ini membantu mereka memenangkan persaingan bisnis dan mempertahankan pangsa pasar mereka.

5. People (Pekerja)

Bagian People (Pekerja) dalam strategi marketing mix 7P menekankan pada peran sumber daya manusia (SDM) dalam menentukan keberhasilan bisnis. Dalam hal ini, Indomaret memperhatikan pentingnya pekerja sebagai salah satu faktor kunci dalam meningkatkan daya saing bisnis. Berikut ini adalah detail tentang bagian People (Pekerja) pada implementasi strategi marketing mix 7P Indomaret:

• 1. Sumber Daya Manusia yang Berpengalaman: Indomaret menyediakan pekerja yang memiliki pengalaman dan keterampilan yang baik dalam menangani bisnis retail. Pekerja tersebut memiliki kemampuan untuk membantu pelanggan dengan cepat dan efisien, dan juga memastikan bahwa operasional bisnis berjalan dengan lancar.

• 2. Pelatihan dan Pengembangan SDM: Indomaret memahami bahwa sumber daya manusia harus terus berkembang untuk meningkatkan kinerjanya. Oleh karena itu, perusahaan menyediakan pelatihan dan pengembangan bagi pekerja untuk memastikan bahwa mereka memiliki keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk menjalankan bisnis secara efisien.

Dengan memperhatikan faktor People (Pekerja) dalam strategi marketing mix 7P, Indomaret berusaha untuk meningkatkan daya saing bisnis dengan memastikan bahwa sumber daya manusia yang berpengalaman dan terlatih memiliki keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk menjalankan bisnis dengan sukses.

6. Process (Proses)

Bagian Process (Proses) dalam Strategi Marketing Mix 7P mengacu pada sistem pengelolaan proses bisnis yang dilakukan oleh perusahaan. Dalam hal ini, proses yang dimaksud meliputi semua aktivitas yang terjadi dalam bisnis, mulai dari perencanaan, produksi, distribusi, hingga pemasaran dan pelayanan pelanggan.

Untuk menjamin efisiensi dan efektivitas proses bisnis, perusahaan harus memastikan bahwa semua aktivitas terintegrasi dengan baik dan berjalan dengan lancar. Dalam hal ini, peran teknologi dan sistem informasi sangat penting untuk memastikan bahwa proses bisnis dapat berjalan dengan efisien dan efektif.

Penerapan Strategi Marketing Mix 7P pada bagian Process di Indomaret, misalnya, dapat dilihat dari sistem pengelolaan proses bisnis yang diterapkan. Indomaret memastikan bahwa setiap aktivitas bisnis, mulai dari perencanaan produk hingga pelayanan pelanggan, dilakukan dengan efisien dan efektif.

Untuk memastikan efisiensi proses, Indomaret menggunakan teknologi dan sistem informasi yang memadai. Salah satu contohnya adalah sistem informasi yang memantau stok produk dan memastikan bahwa produk tersedia dengan jumlah yang cukup. Selain itu, Indomaret juga memastikan bahwa pelayanan pelanggan berjalan dengan lancar dan memberikan pengalaman belanja yang memuaskan bagi pelanggan.

Dengan demikian, menerapkan Strategi Marketing Mix 7P pada bagian Process akan memastikan bahwa proses bisnis berjalan dengan efisien dan efektif, sehingga perusahaan dapat meningkatkan daya saing dan mempertahankan posisi di pasar.

7. Physical Evidence (Bukti Fisik)

Physical Evidence adalah salah satu komponen dalam strategi marketing mix 7P. Bukti Fisik merujuk pada aspek fisik bisnis yang dapat dilihat dan dirasakan oleh pelanggan. Ini termasuk desain toko, tampilan produk, serta fasilitas dan layanan yang ditawarkan.

Bagaimana Physical Evidence diterapkan pada Indomaret? Berikut adalah beberapa contohnya:

• 1. Desain Toko: Desain toko Indomaret dirancang dengan baik dan memiliki gaya modern yang menarik. Ini membuat toko Indomaret terlihat profesional dan membuat pelanggan merasa nyaman saat berbelanja. Desain toko yang rapi dan bersih juga membantu dalam menciptakan kesan positif terhadap pelanggan.

• 2. Tampilan Produk: Tampilan produk Indomaret sangat baik dan produk ditempatkan dengan rapi di rak-rak toko. Produk ditampilkan dengan baik dan informasi produk dapat dengan mudah ditemukan oleh pelanggan. Ini membantu pelanggan membuat keputusan belanja dengan mudah dan membuat mereka merasa puas dengan pilihan produk yang tersedia.

• 3. Fasilitas dan Layanan: Indomaret menawarkan berbagai fasilitas dan layanan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Ini termasuk area parkir yang luas, ATM, dan mesin fotokopi. Layanan ini membuat pelanggan merasa nyaman dan membuat mereka kembali berbelanja di toko Indomaret.

Bukti fisik yang baik adalah penting karena membantu menciptakan kesan positif terhadap pelanggan dan membuat mereka merasa puas dengan pengalaman berbelanja mereka. Oleh karena itu, Indomaret selalu berusaha untuk mempertahankan desain toko yang menarik, tampilan produk yang baik, serta fasilitas dan layanan yang memuaskan.

Kelebihan dan Kelemahan Implementasi Strategi Marketing Mix 7P pada Indomaret

Dalam implementasi strategi mix 7P pada indomaret, kami merasa ada beberapa kelebihan dan kelemahan dari strategi tersebut. beberapa kelebihan dan kelemahan tersebut antara lain adalah sebagai berikut:

Kelebihan:

• 1. Produk dan Layanan: Indomaret memiliki berbagai jenis produk dan layanan yang dapat memenuhi kebutuhan pelanggan. Mereka menawarkan produk-produk berkualitas dengan harga yang terjangkau.

• 2. Place (Lokasi): Indomaret memiliki banyak cabang di berbagai lokasi, sehingga memudahkan pelanggan untuk berbelanja.

• 3. People (Tenaga Kerja): Indomaret memiliki tenaga kerja yang ramah dan membantu, yang membuat pelanggan merasa puas dengan layanan yang diterima.

• 4. Physical Evidence: Desain toko Indomaret yang modern dan rapi membuat pelanggan merasa nyaman saat berbelanja. Fasilitas dan layanan yang ditawarkan juga membantu pelanggan dalam menyelesaikan kebutuhan mereka.

Kelemahan:

• 1. Harga: Beberapa pelanggan mungkin merasa bahwa harga produk di Indomaret cenderung lebih tinggi dibandingkan dengan toko-toko lain.

• 2. Promosi: Promosi yang dilakukan oleh Indomaret mungkin kurang memikat dan kurang efektif dalam membuat pelanggan tertarik untuk berbelanja.

• 3. Pemasaran Produk: Indomaret mungkin kurang fokus dalam menjalankan pemasaran produk untuk mempromosikan produk-produk baru atau produk-produk tertentu.

Hal yang Dapat Dilakukan untuk Meningkatkan Strategi Marketing Mix 7P pada Indomaret

Berikut adalah beberapa hal yang dapat dilakukan untuk meningkatkan strategi marketing mix 7P pada Indomaret:

• Harga: Indomaret dapat mempertimbangkan untuk mengurangi harga produk-produk tertentu agar lebih kompetitif dan dapat memikat pelanggan yang berpikiran harga.

• Promosi: Indomaret dapat meningkatkan promosi dengan menawarkan program diskon dan promo spesial untuk membuat pelanggan tertarik untuk berbelanja.

• Pemasaran Produk: Indomaret dapat meningkatkan pemasaran produk dengan melakukan aktivitas pemasaran yang lebih intensif, seperti pemasaran melalui media sosial, pemasaran melalui email, dan lain-lain.

• Physical Evidence: Indomaret dapat terus meningkatkan desain toko dan layanan yang ditawarkan untuk memastikan kenyamanan dan kepuasan pelanggan.

• People (Tenaga Kerja): Indomaret dapat melakukan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan tenaga kerjanya untuk memberikan layanan yang lebih baik.

Dengan menerapkan beberapa hal di atas, Indomaret dapat memperkuat strategi marketing mix 7P mereka dan memastikan bahwa mereka dapat memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan. Ini akan membantu mereka untuk mempertahankan posisi mereka sebagai salah satu toko ritel terkemuka di Indonesia dan membantu mereka untuk mencapai tujuan bisnis mereka.

Kesimpulan

Kesimpulan dari implementasi strategi marketing mix 7P pada Indomaret adalah bahwa perusahaan ini berhasil menciptakan suatu tata letak yang baik untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dan memastikan bahwa mereka merasa puas dengan layanan yang diterima. Kelebihan seperti produk dan layanan berkualitas, physical evidence yang baik, lokasi yang mudah dijangkau, dan tenaga kerja yang ramah membantu menciptakan pengalaman belanja yang memuaskan bagi pelanggan. Namun, masih ada beberapa kelemahan yang perlu diperbaiki, seperti harga yang mungkin lebih tinggi dan promosi yang kurang memikat.

Oleh karena itu, bagi perusahaan yang ingin mencapai kesuksesan yang sama seperti Indomaret, disarankan untuk menggunakan jasa dari sebuah agency marketing seperti Bithour Production. Bithour Production merupakan agency marketing yang memiliki pengalaman dan sumber daya yang diperlukan untuk membantu perusahaan memenuhi kebutuhan pemasaran mereka.

Kami dapat membantu Anda dalam memenuhi berbagai unsur yang ada dalam marketing mix 7P agar bisnis Anda dapat mencaapai kesuksesan dengan mudah. Selain itu, kami juga memiliki anggota yang berpengalaman dalam berbagai bidang marketing sehingga Anda tidak perlu meragukan pengalaman kami.

Untuk itu, jangan ragu untuk segera menghubungi kami sekarang melalui link yang ada di sini atau Anda juga dapat mengunjungi website resmi kami bithourproduction.com untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kami.

Referensi:

https://www.marketeers.com/mengenal-sejarah-indomaret-pelopor-bisnis-minimarket-di-indonesia/

Sumber Gambar:

https://berita.99.co/penampakan-indomaret-pertama-di-indonesia/

By Admin

Saya seorang mahasiswa Ilmu Komunikasi yang sedang mendalami bidang digital marketing, serta memiliki keahlian dalam menulis berbagai berbagai jenis konten di berbagai media sosial